Assallmu'allaikum, wr, wb.

Halo genks apa kabar semoga kalian dalam keadaan sehat selalu dan serta dimudahkan dalam segala urusan. Pada artikel kali ini saya ingin membahas mengenai sedikit perawatan pada mesin genset yang harus kalian lakukan. Guna menjaga genset anda agar tetap pada produktifitas yang tetap handal dalam  menjaga cadangan listrik pribadi maupun listrik perusahaan.

Genset pribadi solar ada ngk?

Gaskuen bung Roma ?

Gas saja kata Ani....

Teori Dasar

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam perawatan genset 

Pada umumnya genset digunakan untuk memproduksi listrik cadangan, hal ini tentu kita harus mempersiapkan dengan matang dan menjaga genset agar siap digunakan ketika terjadi mati lampu, seperti ditempat saya kerja dimana kita mempunyai pasokan sumber listrik baik dari PLN maupun dari genset, genset dikenal juga dengan generator set dengan kata lain genset sendiri dikombinasikan dengan mesin diesel dan generator.

Pada judul kita kali ini, memang sebagai penulis, ingin memberikan suatu bacaan yang mungkin bisa bermanfaat buat kinerja kita. Jadi dalam perawatan mesin genset ditempat kerja kita mempunyai genset 3 unit 2 unit tegangan rendah dan 1 unitnya lagi tegangan menengah 6000 volt.

Pada saat ini genset ini saya dan teman-teman yang sering memperhatikan, baik dari ganti oli maupun ganti air radiator dan lain sebagainya.

Jadi apa saja yang harus kita lakukan dalam perawatan mesin genset ( generator set ), yakni sebagai berikut :

• Oli mesin diesel
• Air radiator
• Grounding 
• Filter udara
• Geteran genset
• Kebocoran oli 
• Filter oli
• Instrumentasi pada panel
• Lampu indikator 
• Kebersihan
• aki
• Kebersihan Tanki bahan bakar solar
• Kebersihan celah pada radiator  

Secara pribadi beberapa ini yang sering kita rawat untuk memperpanjang umur dari genset ini. Jika masih ada kekurangan agan boleh tambahkan dikolom komentar.

Kita bahas beberapa point di atas genks ya. Langsung saja kita gas ke penjelasan perawatan pada mesin genset.

• Oli mesin diesel

Oli mesin diesel pada genset memang hal wajib kita perhatikan agar mesin genset mendapatkan perawatan maximal dikarenakan dalam hal ini oli sangat berperan penting guna menjaga komponen utama yang ada di dalam mesin diesel, nah kita dapat melihat kadar oli, dengan menggunakan stik yang ada pada mesin diesel. 

Perawatan oli mesin diesel atau perawatan pada mesin genset : 

Lakukan pengecekan atau perawatan pada level oli, kekentalan oli dan warna dari oli genset. Ketika memang dirasakan sudah layak ganti oli pada genset anda silakan Jagan tunda agar tidak terjadi kerusakan fatal pada genset anda. Jika pada level oli kurang yang terindikasi pada stik genset anda, Anda dapat menambahkan oli seadanya pada batas level garis stik genset.

Catatan : 

Biasanya oli genset diganti berdasarkan jam dari 20 jam sampai 500 jam tergantung dari pemakaian

• Air radiator

Air radiator tidak kalah penting dan wajib diperhatikan guna menjaga mesin genset dalam tempratur yang aman, jika pada kondisi air radiator kering otomatis dalam penggunaan genset anda rentan atau akan cepat panas. Oleh Karan itu perhatikan genset anda pada level air radiator yang tetap penuh.

Catatan : 

Pada air radiator ketika anda menggunakan cooling, anda tetap  wajib dan harus memperhatikan air radiator pada warnanya jika memang sudah layak dikuras silakan ganti dengan cooling baru dan disini saya tidak menggunakan jam target sesuai perawatan 1000 jam jika memang air sudah memang tidak layak pakai maka baik itu kurang atau lebih dari target jam jadi langsung saya ganti.

Jika anda menggunakan air biasa anda juga, harus sesering mungkin memperhatikan air radiator pada genset, pada level warna air. Jika dirasa  level warna air sudah berubah banyak silakan ganti air baru.

• Grounding

Pada perawatan genset anda juga Wajib memperhatikan grounding yang terpasang, dengan cara melakukan pengukuran menggunakan alat non kontak hight level voltage, yang dimana ini berguna untuk melihat kebocoran arus pada grounding yang terpasang.

Kemudian lakukan evaluasi jika suatu nilai tahanan pembumian yang didapat melebihi nilai yang dianjurkan sesuai dari puil. Pada perawatan genset yakni grounding merupakan untuk stabilitas suatu kinerja dari genset.

• Filter udara pada genset

Dalam hal ini filter udara genset juga harus diperhatikan yang dimana sebagai media mencegah efek emisi demi kita tahu gas emisi menyebabkan efek pemanasan global, hal ini harus benar-benar diganti pada filter udara genset jika memang sudah layak untuk diganti.

Catatan :

Biasanya penggantian filter udara genset diganti berdasarkan waktu pakai yakni 200 jam pemakaian. Jika sudah mencapai nilai di atas maka anda harus menggantinya. 

• Getaran Genset

Nah pada bagian ini juga harus diperhatikan guna untuk menghindari kerusakan yang lebih parah, biasanya geteran tersebut dikarenakan baut tidak terlalu kencang.

Getaran dapat kita kurangi dengan melihat kekencangan baut dudukan genset dan lain sebagainya.

Kira-kira menurut para suhu apakah ini masuk dalam katagori perawatan genset, silakan tulis dikolom komentar gaes yah.

• Kebocoran oli

Pada kasus ini atau perawatan mesin genset anda juga harus memperhatikan kebocoran oli pada genset, kita tentu tahu bahwa efek dari kebocoran oli akan sangat tidak baik bagi stabilitas dari genset itu sendiri hal ini, diperhatikan guna kita bisa mempersiapkan diri agar genset stabil dalam kondisi prima pada saat running genset menggunakan beban.

Catatan: 

Perhatikan kebocaran oli yang keluar, lakukan perbaikan ibarat kata sedia payung sebelum hujan.

• Filter oli 

Filter oli atau oil filter diperhatikan atau dilakukan perawatan dengan berdasarkan waktu pakai yakni 250 jam pergantian. Hal ini biasanya dirawat agar mesin genset  tetap stabil kita tahu bahwa filter olibsangat berperan peting sebagai penyaring oli guna menghindari material lain masuk lebih dalam ke mesin genset anda.

• Instrumentasi pada panel

Walaupun ini bukan termaksud dalam katagori perawatan genset saya rasa instrumentasi ini sudah masuk pada SOP mesin genset, akan tetapi hal ini juga sangat perlu diperhatikan, sebagai perawatan dikarenakan kita akan melihat tegangan, frekuensi, Amper dan lain sebagainya, apa jadinya ketika volt pada alat pengukuran tegangan mati? Kebayang? Jadi pasti kita akan kelabakan, dikarnakan kita tidak tahu alatnya yang tidak atau tegangan yang memang tidak ada. Ini andai kata saja.

• Lampu indikator

Saya rasa ini saya skip saja....

• Kebersihan area sekitar

Kebersihan area sekitar juga sangat penting diperhatikan yang pasti untuk menghindari pencemaran lingkungan dan menghindari materi lain seperti sampah menggangu kinerja dari genset solar anda, kita tahu betul pada bagian genset terdapat blade yang dapat berputar untuk pendingin dari radiator apa jadinya jika ada sampah terhisap dari Blade ini.

Bisa dibayangkan....genks yah..

• Aki genset

Aki genset merupakan hal yang sangat wajib diperhatikan guna menjaga genset anda agar tetap kondisi kesiapan ketika butuh pasokan listrik cadangan. Maka dari itu perhatikan level air aki lalu lalukan pengujian running tanpa beban sangat penting dilakukan, hal ini berguna untuk memastikan bahwa genset anda siap pada saat listrik mati.

Catatan :

Perhatikan kepala aki, dinamo start, skin kabel, kekencangan baut pada dinamo starter dan lain sebagainya,

• Kebersihan Tangki solar

Pada bagian perawatan genset bagian tangki solar yakni bahan bakar genset juga perlu diperhatikan guna menjaga solar pada level yang sudah disiapkan, lalu perhatikan juga kebersihan pada solar supaya kotoran tidak dapat masuk ke injeksi genset.

• Kebersihan celah pada radiator genset

Pada perawatan genset yakni celah udara yang ada diradiator wajib diperhatikan, saya cerita sebentar jadi saya punya pengalaman akan kejadian pada genset yakni celah pada bagian radiator, jika radiator tersumbat oleh kotoran atau debu tentu proses cooling pada radiator akan terhambat hal ini akan menjadi panasnya genset anda, semakin lama genset hidup semakin cepat panas. 

Pada genset jika celah radiator genset tidak dibersihkan karena saya sudah pernah merasakan hal ini yang dimana panas tersebut membuat pipa out dari radiator ke genset pecah dikarenakan memang sudah korosi bagian dalem pipa pengisap ke genset.

Oleh karena itu perawatan pada celah radiator tidak boleh tersumbat dan harus dimaksimalkan sebagai cooling radiator.

Oke brother saya rasa itu saja yang dapat saya sampaikan, bagi para suhu mungkin ada saran dari para suhu yang dapat saya jadikan bahan pelajaran jika ada kekurangan baik dari kata dan tulisan, mohon maaf saya pemula dan ingin menimba ilmu. Salam santun buat para suhuku.

Silakan berkomentar dengan kata-kata pakai hati, buju buneng.

See you next time