Perbedaan grounding dan earthing yang harus kamu ketahui

 Assallamualaikum,wr,wb.

Pendahuluan

Haloooo, sahabat teknik maintenance workshop hari ini saya akan menulis suatu artikel yang berkaitan dengan istilah perbedaan gorunding dan earthing, yang dimana saya yang keliru atau kita semua keliru jadi saya akan membahas masalah perbedaan ini.


Simak dan baca sampai habis


Teori Dasar


Berdasarkan kata istilah dari gorunding dan pembumian menurut bahasa indonesia grounding mungkin lebih ke tanah dan earthing mungkin lebih ke pada pembumian hal ini mungkin tidak sepele yang kita pikirkan koreksi jika saya salah dalam perkataan atau bahasa.


Umunya grounding dan earthing sama - sama sistem yang lebih kepada pengaman atau proteksi untuk perlindungan baik untuk peralatan maupun mahluk hidup disekitar, tapi  dibeberapa kasus ada kesalahan pemahaman terutama untuk saya sediri, tentang dari suatu perbedaan yang ada antara grounding dan earthing, nanti saya akan jabar berdasarkan isitilah pemahaman yang tepat grounding vs earthing.


Check this out :


Berdasarkan perbedaan antara gronding dan earthing :


  1. Grounding 
Grounding adalah adalah suatu sistem proteksi ketika peralatan mengalami ganguan, biasnya grounding ini dihubungkan ke titik netral saluran listrik hal ini untuk menghidari peralatan listrik ketika terjadi ganguan.

Fungsi grounding sendiri sebagai jalur balik dari arus listrik dari peralatan. Kalau kita melihat grounding sendiri dipasang dari titik netral ke tanah, netral yang bagaimana nich?!! netral yang berada pada sistem kelistrikan atau netral sama dengan nol, dihubungkan ke tanah berikut penjelasan yang ada digambar :

Grounding dan earthing

Perbedaan grounding dan earthing


Dan adapun tipe dari suatu pemasangan grounding itu sendiri yakni solid, resistansi, resistansi grounding.

Pernah lihat motor 3 phase netral dipasang dibody peralatan hal ini bertujuan untuk menetralkan arus listrik atau media sebagai jalur balik arus listrik, yang sudah dipersiapkan dan dipasang pada titik netral sumber ke tanah.

Dengan catatan membuat sistem grounding netral ketanah menggunakan tipe yang saya jelaskan diatas tipe solid atau lainya. Lalu kita dapat mencoba memasang grounding titik netral pada generator atau trafo ke tanah. 

Adapun kegunaan dalam membuat titik netral generator  ( grounding )hal ini bertujuan sebagai menyeimbangkan listrik  dari beban yang tak seimbang.

Jadi kita dapat menarik kesimpulan dari penjelasan diatas grounding lebih kepada sistem pengaman peralatan listrik netral ke bumi, hal ini untuk meningkatkan keadalan peralatan listrik agar tidak rusak, adapun yang harus kita ketahui keutamaan grouding ini genks, menghilangkan lonjakan tegangan, memintas kelebihan tegangan ketanah, sehingga membuat peralatan anda aman dan handal.


2. Earthing

Perbedan grounding dan earthing.Webp
Perbedaan grounding dan earthing



Earthing atau pentanahan bagian yang tidak menghantarkan arus yang dihubungkan ketanah melalui suatu peralatan elektroda batang, pipa, plat dan strip berdasarkan tipe yang akan kita gunakan.

Fungsi Earthing Berdasarkan pengunaanya pada peralatan listrik untuk menghidari kejutan atau sengatan listrik dari mahluk hidup adapun nilai tahanan batasan dari pembuatan earthing ini kurang dari 5 ohm.

Pada prinsip kerja earthing ini pada suatu peralaatan ketika terjadi ganguan pada bagian bodi, misalnya phase nempel dibody generator hal ini akan sangat membahayakan bagi sesoarang yang berada disekitar ataupun menyentuh langsung. Peralatan yang terjadi ganguan.

Untuk itulah fungsi earthing ini dibuat.
Adapun fungsi lain pada pada earthing menyediakan jalur pembuangan surja petir ke bumi. Bisa dibilang earting menjaga peralatan dan instalasi listrik dari bahayanya sambaran petir.

Maka dari sini kita dapat mengambil kesimpulan dari perbedaan antara grouding dan earthing grounding dipasang dititik netral sumber listrik ke tanah sedangkan earthing body peralatan listrik ke sistem pembumian melalau elektroda batang, plat dan lain sebagainya.

Pada grounding titik netral tidak memiliki beda potensial, sedangakan earthing memiliki beda potensial. Hal ini biasanya earthing resitansi kisaran < 5 ohm hal inilah sebagai acuan bahwasanya nilai earthing tidak boleh besar, terutama sangat sulit sekali menemukan nilai tahanan pentanahan yang kecil, earthing sendiri dipasang kebumi sedalam mungkin untuk mendapatkan nilai tahanan yang kecil.

Penutup

Oke saya rasa cukup penjelasan mengenai perbedaan grounding dan earthing. Mohon maaf apabila ada kesalahan kata dalam penulisan maupun ucapaan, terima kasih.

Saya akhiri

Wassallamualikum, wr, wb.


Link ke video youtube :





Related Posts