Penjelasan dan Pemahaman tipe jenis IC dan Apa itu IC Regulator

 Assallammuallaikum, wr , wb.


Halo genks apa kabar? Tetap jaga kesehatan dan semoga dipermudah segala urusan. Jadi genks kali ini kita akan membahas IC regulator atau penjelasan dan pemahaman apa itu IC Regulator. Jujur saja saya bukan bidangnya akan tetapi saya tertarik untuk memahami IC regulator atau komponen pengatur tegangan ini genks dikarnakan pada dasarnya komponen kelistrikan banyak terdapat alat ini dan banyak pula kejadian kerusakan yang dialami oleh IC regulator ini genks.


Nah mungkin kita akan bahas bersama, kalau memang kurang penjelasan saya, mengenai IC regulator ini, baik suhu atau pemula yang lebih paham atau belum sama sekali boleh krim saran dikolom komentar genks yah.  

Teori Dasar 


Penjelasan dan Pemahaman  tipe jenis IC dan Apa itu IC Regulator
Penjelasan dan Pemahaman  tipe jenis IC dan Apa itu IC Regulator


Pada komponen elektronika sering sekali kita mendengar alat berupa IC regulator yang merupakan terbuat dari semikonduktor yakni bahan silikon, jadi apa sih ic regulator ini atau apa itu IC regulator ? Mungkin buat temen-temen elektronika khusunya anak arus lemah mungkin tidak asing tapi bagi arus kuat, kenal tapi dikit gaes yah. 

IC adalah singkatan dari integrated circuit yang mana merupakan komponen kecil yang dijadikan satu kemasan yang disebut IC gaes. IC sendiri banyak macam bentuknya dari total jumlah kaki yang dapat kita lihat maupun jenis tipe yang ada, berikut pengelompokan katagori jenis IC yang sering digunakan pada rangkaian elektronika  atau bisa disebut dengan katagori pengelompokan IC:

  • IC OP-AMP
  • IC Silinder
  • IC Timer 555
  • IC Digital
  • IC regulator
Dari lima point diatas genks kita dapat melihat dari kata atau nanti saya coba jabarkan secara singkat. kemudian yang ingin saya jelaskan dari tiap - tiap IC, katagori beserta jenis dari tipe  IC memiliki perbedaan beserta kegunaanya dari tipe IC. 

Karna kita membahas IC regulator jadi saya akan fokuskan di IC regulatornya saja beserta fungsi dari IC regulator. Saya coba jelaskan dari 5 point diatas secara singkat. 

1. IC OP - AMP ( IC linear)

Karna dari namanya AMP maka IC ini sering juga disebut IC amplifier, IC amp biasanya digunakan sebagai IC pengaturan penguatan yang mana positif atau penguatan dari inverting input 1 dan inverting input 2  dari kata tersebut (inverting) artinya IC jenis OP-AMP merupakan penguat sinyal kemudian ada lagi yang negatif pada IC yakni NON - inverting output 2 dan NON inverting input satu, yang mana dari kata ini ( non inverting) maupun Non inverting ouput berfungsi melemahkan sinyal keluaran atau mengurangi penguatan.

Coba serching digoogle seperti apa IC OP - AMP.


Catatan

  • IC jenis op - amp sebagai penguat sinyal dan  mengurangi penguatan sinyal memiliki 8 kaki atau jumlah pin.
  •  Biasanya nilai keluaran yakni ouput lebih kecil dibandingan input tergantung dari pin IC atau Kaki IC.. 
  • Sedangkan nilai arus max ouput sebesar 30 mA ( sebagian besar IC jenis Op-Amp), IC jenis op-amp menggunakan sinyal sinusoida (sebagai penguat).
  •  IC liner mempunyai sinyal gelombang berbentuk gelombang continue.


2. IC SLINDER


Jadi saya coba searching mengenai IC silinder ini apa ya ? Saya tidak menemukan gambar dari IC slinder sehingga saya sulit mencari referensinya, akan tetapi inti dari IC ini daya tahan atau kemampuan dari ic ini sangat  kuat. 

Itu saja penjelasan yang saya dapatkan dari IC slinder.


3. IC DIGITAL (Transitor Transistor Logic)

IC DIGITAL sesuai dari namanya digital merupakan suatu alat elektronika yang digunakan atau dipasang pada peralatan-peralatan listrik digital yakni seperti laptop, kalkulator, smartpone dan lainya.

IC jenis digital pada peralatan listrik seperti contoh diatas tugasnya berfungsi sebagai memori, gerbang logic flip-flop, timer, microprosesor dan lain sebagainya.

Dari beberapa kaki atau pin pada tipe IC DIGITAL  mempunyai input uoutput atau masukan keluaran yakni berupa tegangan  biasanya pada level turun naik atau tinggi rendah. 

Ic jenis ini lebih populer penggunaanya dikarnakan kita masuk pada era digital.


Catatan :

  • IC DIGITAL ATAU transistor transitor logic jenis IC yang bekerja pada bilangan dasar yang dikenal dengan istilah pengoprasian bilangan binar logic yakni hanya mengenal kondisi ON dan OFF atau 1 dan 0 (bit)
  • Adapun turunan jenis dari IC digital ini yaitu jenis TTL dan CMOS. 
  • Jenis IC TTL menggunakan transistor sebagai komponen utamanya, jenis trasistor digunakan untuk berbagi variasi logic
  • Transistor logic dalam suatu kemasan IC dapat melakukan berbagai macam gerbang logic seperti AND, NAND, OR, NOR dan XOR
  • Terdapat jumlah kaki IC atau pin IC yang banyak pada jenis IC  transistor logic yakni 8, 14, 16, 24 dan 40
  • Sedangkan IC digital dari jenis IC CMOS ( complementary  symmetry metal oxide semiconduktor or COSMOS) yang terdiri dari semikonduktor tipe P dan tipe N ( berbahan polisilikon)
  • Karakter  jenis CMOS kuat dan penggunaan daya statis yang rendah 
4. IC TIMER 555 

IC Timer adalah jenis IC pewaktu dan multivibrator dimana didalamnya terdapat komponen dasar seperti transitor, resistor  dan lain-lain ( sirkuit terpadu), dijuluki dengan THE IC TIME MACHINE, dengan kualitas yang baik IC type ini sering digunakan, ic ini menggunakan 20 transistor 15 resistor dan  2 buah dioda dalam sekeping semikonduktor silikon yang dipasang pada kemasan 8 pin, Pinsip kerja IC ini sebagai pembanding tegangan.


Catatan :

Untuk lebih lengkapnya silakan kunjungi disini 




5. IC REGULATOR


IC regulator merupakan IC yang digunakan sebagai pengatur tegangan pada rangkaian elektronika ada tiga jenis IC regulator yang mana pada jenis pengelompokan atau tipe pengunaan IC pengatur tegangan yakni lebih ke controller ( kontrol tegangan ) sebagai berikut :

  • IC jenis pengaturan tegangan tetap
  • IC jenis pengaturan tegangan yang dapat disesuaikan atau dikondisikan
  • IC jenis pengatur tegangan saklar
Tiga jenis IC  diatas merupakan dari kategori jenis dan fungsinya dapat digunakan sesuai kegunaan pada masing-masing kemampuan dari IC itu sendiri. 

  • IC jenis pengaturan tegangan tetap
Dari IC pengaturan tegangan tetap dapat kita lihat dari namanya yakni tegangan IC tetap atau sifat dari IC jenis ini yakni tegangannya tidak dapat kita ubah- ubah.

Jadi nilai tegangan pada IC jenis ini langsung ditentukan oleh si pembuat yakni pabrikan  pembuat IC regulator itu sendiri sebagai Contoh IC tegangan tetap berdasarkan tipe ( kontrol tegangan) tetap :  

  • IC 7805
  • IC 7809
  • IC 7812

Dari contoh diatas adalagi IC dengan nilai kode pembacaan atau type pembacaan dari IC voltage regulator itu sendiri 3 point diatas merupakan kaki atau pin positif dengan kode di depan 78 ( positif ) sedangkan yang negatif 79.  Nilai dari angka belakang seperti 3 point diatas 05 adalah ouput DC yang dimana nilai tersebut biasanya digunakan untuk catu daya seperti charger handpone dan 12 adalah 12 volt DC sebagai charger aki, IC voltage regulator termasuk jenis IC linier.l voltage regulator.





  • Jenis IC pengaturan tegangan atau IC voltage regulator yang dapat disesuikan pada perangkat pengguna 
Jadi sesuai namanya IC jenis ini adalah IC yang nilai outputnya dapat disesuaikan, berdasarkan keinginan kita, dengan tetap penggunaan listrik arus DC (output), pada tipe jenis IC sebagai pengaturan tegangan yang dapat diubah-ubah anda dapat menggunakan IC tipe Seperti dibawah ini :

  • ICLM317 (+)
  • ICLM337 ( - )
Dari point diatas  tipe fungsi IC pengatur tegangan, memiliki nilai range level tegangan dianjurkan 1,2 volt sampai 37 volt DC. Dimana IC ini termasuk katagori IC linear. 


  • IC dengan pengaturan tegangan Saklar

Dari namanya tidak jauh berbeda dimana IC pengaturan tegangan saklar bilateral switch memiliki 4 saklar dalam satu kemasan IC ini termasuk katagori IC cmos sebagai contoh tipe IC dari  pengaturan tegangan yakni IC CD4066 / CD4016 biasanya IC pengaturan tegangan jenis ini memiliki 14 pin atau 14 kaki.

Berdasarkan terminal atau pin dari pada IC REGULATOR sebagai berikut : 

  • Ic pengontrol 3 terminal 
  • IC pengontrol 5 terminal

Saran untuk belajar IC sebagi pemula seperti saya sebagai berikut :

  • Pahami katagori IC
  • Jenis IC
  • Type IC
  • Fungsi IC
Dari 4 point ini, jika anda sama seperti saya pemula yang ingin mengenal IC pahamilah 4 point diatas agar nantinya tidak teralu rumit, karna saya sendiri contoh belajar tapi tidak pernah paham. Hehe.


Artikel ini saya rangkum dan serching dari google sebagai catatan pribadi untuk saya sendiri apabila saya publish dan terdapst kesalahan berkomentarlah dengan bijak, semoga artikel ini dapat menambah wawasan untuk satu tujuan yakni belajar.


Terima kasih buat semuanya dan mampir dimarik, tetap jaga kesehatan ditunggu artikel selanjutnya.

See you next time, bye-bye.


Related Posts